Friday, September 16, 2011

Dillemma

Ini salah....
Aku tau ini salah...

Tuhan...taukah Engkau?
bertemu dengan-Mu adalh kebahagiaan terbesar untukku...
aku tidak peduli tentang latar belakang keluargaku, Yesus...sungguh...
yang ku inginkan adalah menjadi yang terbaik untuk-Mu..
menjadi hamba yang sesuai dengan kehendak-Mu..

namun, Tuhan...
bertemu dengan orang itu juga merupakan suatu kebahagiaan untukku, Tuhan...
aku mencintai orang itu...
ya, aku tau ia sudah menjadi milik orang lain...
orang-orang...atau bahkan mungkin Engkau, akan mengatakan ini perasaan hina...
ini adalah hal yang berdosa...

Tuhan, sesungguhnya aku merasakan kehadiran-Mu yang luar biasa di Bukit doa itu...
saat itu aku merasa hina bertemu dengan-Mu Yesus....
aku hanyalah seorang gadis yang penuh dosa...seseorang yang jatuh cinta kepada milik orang lain...
saat itulah aku memutuskan...kalau aku akan membunuh perasaan dosa ini...
akan kubuang jauh....
aku akan mengikuti hal yang sesuai dengan perintahmu....
"Jangan berzinah"
"Jangan mengingini hal yang dimiliki orang lain"
Atau..
"Janganlah mengingini suami/istri sesamamu"

Hal inilah yang sesungguhnya kurasakan pada saat itu Tuhan...
hal yang membuatku menyerah untuk mencintainya...

Tapi sekarang, aku tidak kuasa menahan cintaku ini padanya Tuhan...
malah keputusanku di Bukit Doa kala itu melukainya hingga sekarang...

Bila kukatakan padanya, hal yang membuatku meninggalkanya kala itu adalah karena Engkau...
akankah ia menganggapku aneh??
akankah dia berbalik benci denganku, karena berpikir aku berlebihan?
akankah nanti dia berpikir hal yang sama, kalau ini semua adalah dosa, dan meninggalkanku ?

Ya Bapa...aku bahkan tidak sanggup untuk memikirkan bila nantinya ia meninggalkanku...

Tuhan....ampuni aku yang lemah ini..
ampuni aku yang tidak bisa berhenti mencintainya...
Boas, maafkan aku yang tidak bisa jujur...
sesungguhnya kala itu..yang ada di pikiran-ku adalah..
"Aku harus membunuh cintaku, agar kita berdua tidak jatuh dalam dosa yang dibenci Allah, Bapa kita di surga"
bukan karena aku bertemu komunitas baru, bukan juga karena aku tidak sungguh2 mencintaimu, Boas...

No comments:

Post a Comment